Tuesday, June 15, 2010

Doa

 

Tuhan,

Bebaskan saya dari pemikiran bahwa saya akan mendapatkan seperti apa yang saya berikan

Bertepuk sebelah tangan itu menyakitkan, Tuhan

Dan mengulang apa yang pernah saya katakan dulu: pertemanan yang bertepuk sebelah tangan itu jauh lebih menyakitkan

Jadi, tolong bebaskan saya Tuhan

Amin

 

 

Owya Tuhan.. Tolong hukum orang yang mengatakan ‘you get what you give’!


19 comments:

  1. amin3. pernah ngalamin hal serupa, dan emang lebih nyakitin.

    ReplyDelete
  2. you get what you give ... hihihihihi hahahahaha

    ReplyDelete
  3. Ya Andre..aku kemakan kata2 itu..bulat-bulat! Sekarang si dah ku lepehin.. Hoho.. Eh, kucerna ulang dink.. ^^

    ReplyDelete
  4. Makanya jgn ditelen mentah2 dong, say :)

    ReplyDelete
  5. Makanya ni dilepeh dan dikunyah lagi..mirip sapi gitu deh.. Memamah biak.. Hehe,

    ReplyDelete
  6. you get what you give, Tata. It's a karma.

    ReplyDelete
  7. God doesn't work that way Tata... jadilah tulus seperti burung merpati dan cerdik seperti ular... kalo mau baik, baik aja... jangan mengharapkan balasan.

    ReplyDelete
  8. lg knp Ta?

    anyway, unfortunately we always get what we have already given, though there's possibility in a different value. However, value itself is really socially and experience-expectation constructed. One could possibly has different value from others, viewing what's worth and not for themselves not for others.

    Just be good as like you always, and you'll get what you've given eventhough you don't expect it and in different value probably. You're a good friend anyway though sometimes I, personally, don't know how to express it. But within me, I know you are a good friend of mine :)

    ReplyDelete
  9. tidak mendapatkan senilai apa dengan yg pernah diberikan bukanlah bertepuk sebelah tangan ah, itu namanya tak ada keikhlasan.

    ReplyDelete
  10. contohnya ketika kamu sering beliin tiket nntn bioskop buat temanmu yg nitip, trus pada satu saat pas kamu yg nitip, temanmu ga beliin.

    ReplyDelete
  11. @ all: makasi untuk respon nya... luv u all..

    iya SHANDY..ku juga percaya karma.. tapi sepertinya bener kata JONAZ, bahwa mekanismenya bukan kita kasih A ke si X maka kita akan dapat A dari dia, bisa saja dapet A dari si Y, Z dkk. Jadi jangan terpaku mengharapkan balasan dari arah kita memberi, karna kali aja datang dari kanan, kiri atau belakang kita.. Dan FATRI..betul..apa yang datang ke kita tidak selalu sama bentuk dan nilainya. Ku setuju! Makasi dah jadi temen baikku juga.. Miss u..

    ARDI.. yupe.. ternyata menjadi ikhlas itu suliiiittt.. tapi ku udah dapat pencerahan dunk.. seperti yang Jonaz bilang, aku akan belajar menjadi tulus.. Jadi DANI, ummhh.. lupakan statement ku yang kamu tanyakan, karna sudah tercerahkan.. ^^



    ReplyDelete
  12. Sometimes people are mean and hurtful.
    Love them anyway.

    If you are honest, people may cheat you.
    Be honest anyway.

    If you are kind, people may accuse you of selfish motives.
    Be kind anyway.

    If you are successful, you will gain some false friends and some true enemies.
    Succeed anyway.

    What you could spend years building, someone could destroy overnight.
    Build anyway.

    If you find serenity and happiness, some will be jealous.
    Be happy anyway.

    The good you do today, people will forget tomorrow.
    Do good anyway.

    If you give the world the best you have, if may not be enough.
    Give your best anyway.

    You see, in the final analysis, it was never between you and them,
    It is between you and God.

    ReplyDelete
  13. dalam pertemanan memang kita harus tulus, tapi apa artinya pertemanan kalau tidak memahami dan berempati dengan teman sendiri.... saya tadi pagi baru merasakan hal yan sama bu...mungkin pilihannya bisa bersabar saja, tetapi sebagai teman yang baik harusnya kita bisa mengingatkan juga...walau harus melalui jalan yang tidak mengenakkan...

    ReplyDelete
  14. dan tolong hukum orang yg mengatakan: what u see is what u get.
    amin.

    ReplyDelete